Pada suatu hari Izanor ingin berkunjung ke Bukittinggi untuk Study wisata, tapi teman temannya yang lain tidak setuju karena sudah bosan dan mengusulkan untuk pergi ke Sawahlunto.
Guru : “Izanor, bagaimana rencana Study Wisata ke Bukittinggi, apakah semua temanmu setuju?”
Izanor : “Saya sudah berbicara dengan teman-teman buk, cuma ada usulan study wisatanya ke Sawahlunto aja buk.”
Guru : “Wah, kenapa bisa begitu?”
Izanor : “Kalau Bukittinggi sekolah kita sudah sangat sering berkunjung ke sana bu. Sedangkan, Sawahlunto belum pernah sama sekali.”
Guru : “Tapi Nor, ibu sudah bicarakan rencana ini ke ibuk kepala sekolah dan beliau sudah menyetujuinya”
Izanor : “Iya buk, tapi sepertinya banyak teman-teman yang tidak ikut jika study wisata itu dilaksanakan di Bukittinggi.”
Guru : “Aduh, jadi gimana yah, padahal ibu sudah mempersiapkan semuanya.”
Izanor : “Begini saja buk, biar saya dan teman-teman yang menghadap ke ibuk kepala sekolah dan menceritakan rencana ini.”
Guru : “Baiklah kalau begitu, secepatnya kamu bicara dengan beliau, laporkan ke ibu hasilnya”.
Izanor : “Baik buk.”
Analisis Struktur :
*Orientasi : Pada suatu hari Izanor ingin berkunjung ke Bukittinggi untuk Study wisata, tapi teman temannya yang lain tidak setuju karena sudah bosan dan mengusulkan untuk pergi ke Sawahlunto.
*Permintaan : “Saya sudah berbicara dengan teman-teman buk, cuma ada usulan study wisatanya ke Sawahlunto aja buk.”
*Pemenuhan : Guru : “Tapi Nor, ibu sudah bicarakan rencana ini ke ibuk kepala sekolah dan beliau sudah menyetujuinya”
*Penawaran : “Iya buk, tapi sepertinya banyak teman-teman yang tidak ikut jika study wisata itu dilaksanakan di Bukittinggi.”
*Persetujuan : “Baiklah kalau begitu, secepatnya kamu bicara dengan beliau, laporkan ke ibu hasilnya”.
*Penutup : “Baik buk.”