Meresensi Novel Remember When
IDENTITAS BUKU
– Penulis : Winna Efendi.
– Editor : Samira & Gita Romadhona.
– Penata letak : Wahyu Suwarni.
– Desainer sampul : Steven.
– Penertbit : Gagas Media
– Alamat : Jl. Haji Montong No 57, Ciganjur- Jagaraksa.
– Warna sampul : Ungu
– Halaman : 248 halaman.
– Cetakan Pertama : 2014.
UNSUR – UNSUR INSTRISIK
NAMA –NAMA TOKOH
1. Freya : Cerdas, pendiam, baik.
2. Moses : Cuek, Penyayang, setia .
3. Adrian : Penyapa, mudah bergaul.
4. Gia : Manja, setia, penyayang.
UNSUR EKSTRINSIK
1. Budaya : Budaya modern.
2. Goegrafis : Terjadi peristiwa banyak di perkotaan.
3. Ekonomi : Para tokoh memiliki ekonomi menengah keatas.
ISI NOVEL
Dibalik tugas – tugas yang banyak padat, kisah cinta Moses dan Freya berjalan dengan baik. Sama halnya dengan Adrian dan Gia, meskipun sering terjadi salah paham, putus nyambung, tetapi mereka bisa mempertahankan hubungan meraka agar tetap baik.
Perubahan mulai terjadi saat Freya mulai bosan menjalin hubungandengan Moses yang sibuk dengan
Kegiatan osisnya, seta sifat Moses yang pendiam. Dan Adrian tidak nyaman dangan hubungan yang ia jalin bersama Gia,karena Gia sering membuat kebohongan.
Freya dan Adrian sama-sama mencintai kekasihnya, namun disaat kekasih mereka sibuk dengan urusan
masing-masing. Dan mereka terpaksa dating bersama ke café tempat mereka biasa duble date. Adrian mulai dekat dengan Freya dan mengetahui sifat Freya. Freya merupakan perempuan yang cerdas,anti sosial ,kutu buku,dan mempunyai selera music yang sama dengan Adrian. Dan untuk pertama kalinya Adrian merasa nyaman bersama Freya dibandingkan dengan Gia.
Freya juga merasakan ada sesuatu yang berubah denagn perasaanya terhadap Moses dan Adrian.
Freya mulai jatuh cinta pada Adrian. Gia pun merasa ada yang berbeda dari kekasihnya yaitu Adrian.Adrian yang mulai bersikap cuek dan dingin, tidak perduli lagi dengan Gia lagi.
Gia mulai mencari tau apa yang terjadi dengan Adrian, ternyata Adrian telah jatuh cinta kepada Freya
Gia sangat terpuruk, marah dan kecewa kepada Adrian. Lelaki yang ia sayangi itu mencintai perempuan lain yaitu sahabatnya sendri,Freya.
Freya sudah tahu, kalau Gia sudah telah mengetahui kalau Adrian mencintainya, Freya bergegas ke rumah Gia. Dalam perjalanan Freya bertemu dengan Adrian.Mereka berpelukan dan bermaksud untuk mengakiri hubungan yang terlarang itu. Tapi disaat itu pula Moses melihat mereka berpelukan di tengah jalan. Moses hanya diam mematung, dia sangat tidak percaya, gadis yang sangat ia cintai lebih nyaman dengan orang lain daripada dirinya. Adrian berjalan kearah Moses dan berkata pada Moses “ Gue saying Freya”, dan disaat itu juga Freya dan Moses mengakiri hubungan nya dengan Freya.
Freya ingin berbicara kepada Moses, tapi Moses tidak mengacuhkan Freya lagi, ia terlalu kecewa kepada Freya. Di sisi lain, Gia terlalu mencintai Adrian dan Adrian ttidak bisa melanjutkan hubungan dengan GIa lagi. Setelah hubungan mereka berempat pecah berantakan, dihari kelulusan, Moses meminta maaf kepada freya. Mereka sepakat untuk menjadi sahabat dan melupakan apa yang telah terjadi sebelumnya. Hubungan Freya, Moses, dan Adrian kembali normal.
Freya dan Moses yang sama-sama satu Universitas dan satu jurusan kedokteran. Sedangkan GIa dan
Adrian, mereka melanjutkan pendidikan ke London. GIa yang masuk kejurusan seni dan Adrian dibidang bisnis.
Berjalanya waktu, GIa sudah mulai mengerti akan perasaan Adrian ke Freya, Gia yang tidak bisa mengatur hidup Adrian lagi, dia harus merelakan Adrian, dan GIa tidak akan menghalangi cinta mereka.
Dan akirnya Adrian pulang ke Indonesia untuk cintanya, Freya.
KOMENTAR
Kelebihan : Novel ini sangat menarik untuk dibaca, alur ceritanya susah ditebak, bahasa yang digunakan mudah dimengerti dan tiadak berbelit-belit. Cerita cintanya
Seperti dikehidupan nyata dan ceruta anak remaja.
Kekurangan : Sampul novelnya kurang menarik dan disajiakan dengan sederhana.