Puisi karangan sendiri
“Tak Berwarna”
Karya: CHINTIA BETHARIA
Dikeheningan aku meniti harapan
Di setiap kelilipan hitam putih
yang tenggelam dipelipis.
seakan memberi tahu tentang raga sebenarnya
diangan mimpi tentangnya.
Berandai seperti bunga mawar
yang menjuntai indah,
dan menarik untuk ditatap,
tetapi itu hanya segelintir harapan dibenakku.
Aku hanyalah melati,yang berdiri tegak
disinggahi olehmu,
tetapi kau tinggalkan,
demi duri yang mengelilingi
setiap warnanya.
Putihnya aku,terkalahkan
oleh goresan merah tanganmu
keheningan ku,terkalahkan
oleh keindahannya.
Aku sadar bahwa putihnya cinta,
Terkalahkan oleh warnanya cinta.