Analisis faktor yang menentukan keberhasilan negosiasi.
|
Faktor Penyebab Keberhasilan Negosiasi |
Bukti Kutipan |
|
Kedua belah pihak menginginkan terjadinya negosiasi. |
“Ibu belum punya cukup uang untuk membeli motor, nak. Lagipula kan ayah kamu sudah mengantarkan kamu jika ingin pergi sekolah atau membuat tugas kelompok bersama teman kamu.” Kata Ibu sambil menunjuk ke arah Ayah
|
|
Tidak ada pihak yang dirugikan. |
“Baiklah. Ibu akan membelikanmu motor tetapi dengan syarat..” Jawab Ibu.
|
|
Bersifat praktis. |
“Kamu harus membawanya hanya untuk kegiatan yang bersifat positif dan membawa motor harus mematuhi rambu-rambu lalu lintas. Dan jangan lupa.. Kamu tidak boleh ugal-ugalan dan harus berhati-hati dalam berkendara.”
|
|
Memiliki alasan yang logis dan dapat mempengaruhi pihak lain. |
”Edo janji Bu. Akan mematuhi nasehat Ibu. Edo akan berhati-hati dalam mengendarainya. Terimakasih Ibu.” Janji Edo kepada Ibunya.
|
Pengajuan atau penawaran beserta alasannya.
|
Pengajuan |
Alasan |
|
Meminta motor kepada Ibu. |
Karena Edo snagat membutuhkan motor tersebut.
|
|
Menawar agar Ibu mau membelikan motor. |
Karena Edo tidak ingin merepotkan Ayahnya lagi dalam menjemput dan mengantarkan Edo ke sekolah.
|
|
Larangan Ibu kepada Edo agar tidak jadi membeli motor tersebut. |
Karena Ibu belum punya cukup uang dan Ayah sudah ada mengantarkan Edo ke sekolah.
|
Analisis kalimat persuasif yang terdapat dalam teks Kendaraan Baru.
|
Kalimat Persuasif |
Makna Tersirat |
|
“Ibu belum punya cukup uang untuk membeli motor, nak. Lagipula kan ayah kamu sudah mengantarkan kamu jika ingin pergi sekolah atau membuat tugas kelompok bersama teman kamu.” Kata Ibu sambil menunjuk ke arah Ayah
|
Ibu secara halus menolak permintaan anaknya tersebut. |
|
“Tak hanya itu Bu.. Edo juga tidak enak dengan Ayah karena selalu merepotkannya dalam mengantar dan menjemput Edo di sekolah. Kan Ayah juga akan bekerja.” Kata Edo
|
Edo secara sopan memaksa agar Ibu mau membelikannya motor.
|
|
“Baiklah. Ibu akan membelikanmu motor tetapi dengan syarat..” Jawab Ibu.
|
Ibu ingin membelikan motor untuk Edo. |
|
“Kamu harus membawanya hanya untuk kegiatan yang bersifat positif dan membawa motor harus mematuhi rambu-rambu lalu lintas. Dan jangan lupa.. Kamu tidak boleh ugal-ugalan dan harus berhati-hati dalam berkendara.”
|
Ibu secara halus menasehati Edo. |
