Karangan bunga
Karya Taufik ismail
Tiga anak kecil
Dalam langkah malu-malu
Datang ke salemba
Sore itu
Ini dari kami bertiga
Pita hitam pada karangan bunga
Sebab kami ikut berduka
Bagi kakak yang ditembak mati
Siang tadi
Makna Puisi
1. Pada bait pertama,tiga anak kecil yang malu-malu datang ke suatu tempat yaitu ke salemba pada sore hari
2. Pada bait kedua, tiga anak kecil turut berduka atas tertembak nya kakak yang sudah berjuang siang hari.
1. Unsur Intrinsik
A. Tema, yaitu ide, pokok pikiran, gagasan atau hal yang hendak dikemukakan oleh penulis baik secara tersirat atau tersurat. Puisi diatas bertemakan pahlawan. Yaitu mengenai prajurit yang sudah berjuang.
B. Amanat, yaitu pesan yang mendorong penyair untuk menulis. Amanat puisi diatas yaitu kita yang masih kecil ini harus berusaha dan berjuang seperti semangat pahlawan kita yang telah gugur.
C. Perasaan, yaitu sikap pengarang terhadap tema dalam puisinya. Pada puisi ini terdapat perasaan haru yang diangkat oleh penulis.
D. Nada, yaitu sikap penyair terhadap pembacanya. Misalnya rendah hati, mengajak.
E. Tipografi, disebut juga ukiran bentuk puisi. Yaitu tatanan larik, bait, kalimat, frase, kata, dan bunyi untuk menghasilkan suatu bentuk fisik yang mampu mendukung isi, rasa, dan suasana.
F. Citraan (pengimajian), yaitu gambar-gambar dalam pikiran, atau gambaran angan si penyair. Setiap gambar pikiran disebut citra/imaji (image). Gambaran pikiran ini adalah sebuah efek dalam pikiran yang sangat menyerupai gambaran yang dihasilkan oleh penangkapan kita terhadap sebuah objek yang dapat dilihat oleh mata. Pada puisi diatas, penulis menggambarkan perjuangan pahlawan.
G. Diksi, yaitu pemilihan kata-kata dengan cermat, teliti, dan setepat mungkin oleh penyair. Pada puisi diatas kata-kata yang dipilih penulis tepat berdasarkan tema yang diangkat.
H. Kata konkret (imajinasi), penggunaan kata-kata yang tepat atau bermakna denotasi oleh penyair. I. Gaya bahasa (majas), yaitu bahasa kiasan yang menimbulkan makna konotasi tertentu. Contohnya –
2. Unsur Ekstrinsik
A. Unsur biografi, yaitu latar belakang atau riwayat hidup penulis.
B. Unsur pertemanan, yaitu situasi saat puisi itu dibuat. Pada puisi diatas terdapat situasi dunia saat ini yang tidak mengingat perjuangan pahlawan.
