Mengubah hakikat kedalam bentuk cerpen

Cerpen
      Asal Mula Candi Prambanan

2016-12-02 00.44.16   Roro Jonggrang adalah putri dari prabu baka yang memimpin sebuah kerajaan yang sangat besar yang bernama PRAMBANAN. Kerajaan-kerajaan kecil di sekitar prambanan juga sangat tunduk dan menghormati kepemimpinan prabu baka. Sementara itu di tempat lain , ada satu kerajaan yang tak kalah besarnya dengan kerajaan prambanan yaitu kerajaan pengging .
  Bandung bondowoso adalah ksatria sakti dari kerajaan pengging. Bandung bondowoso mempunyai bala tentara jin yang sangat banyak sebagai senjatanya dan untuk memenuhi segala keinginannya.
    Hingga suatu ketika ,Raja pengging yang dikenal dengan kearoganannya memanggil Bandung Bondowoso untuk menyerang kerajaan prambanan .
   Keesokkan harinnya Bandung Bondowoso memanggil balatentaranya yang berupa jin untuk berkumpul dan lansung berangkat kekerajaan prambanan.
     Setibanya Bandung Bondowoso di prambanan ia memerintahkan balatentaranya untuk langsung menyerbu istana prambanan.
    Karena kerajaan prambanan kurang persiapan, akhirnya Bandung Bondowoso berhasil menduduki kerajaan prambanan.  Raja pengging sangat senang atas kemenangan Bandung bondowoso,dan memerintahkan agar bandung bondowoso menepati prambanan dan mengurus segala isinya termasuk keluarga prabu baka.
     Pada saat Bandung Bondowoso tinggal diistana kerajaan prambanan ,dia melihat seorang wanita yang cantik jelita. Wanita tersebut adalah Roro Jonggrang . Bandung Bondowoso mulai jatuh hati Saat melihat Roro Jonggrang. Tanpa berfikir panjang Bandung Bondowoso langsung memanggil dan melamar Rro Jonggrang.
    “wahai Roro Jonggrang ,bersrdiakah jika dikau menjadi permaisuriku?”,tanya Bandung Bondowoso pada Roro Jonggrang.
   Mendengar pernyataan tersebut Roro Jonggrang hanya terdiam. Sebenarnya dia  sangat membenci Bandung Bondowoso karena dia ayahanda tercintanya sudah tiada karena dibunuh olehnya. Tapi dia merasa takut untuk menolaknya lamaran Bandung Bondowoso. Akhirnya setelah berfikir sejenak, Roro jonggrangpun mendapat sebuah ide agar Bandung Bondowoso tidak jadi menikahinya.
  “Baiklah,aku menerima lamaranmu. Tapi kamu harus memenuhi  persyaratan dariku”, jawab Roro jonggrang.
  “Apakah syaratmu itu Roro jonggrang?” Tanya Bandung Bondowoso.
  “Buatkan aku seribu candi dan dua buah sumur dalam waktu satu mala”,jawab Roro Jonggrang.
   Bandung bondowoso lansung menyetujui persyaratan yang diminta oleh Roro jonggrang. Dia merasa bahwa persyaratan itu sangatlah mudah baginya karena dia mempunyai balatentara jin yang begitu banyak.
   Dalam sekejab para jin pun datang ,Bandung Bondowoso lansung menyuruh para balatentaranya untuk membuat seribu candi dan dua buah sumur.
   Roro Jonggrang merasa gelisah karena dua per tiga malam telah dilalui dan mereka sudah menyelesaikan candi dengan begitu cepat hanya tinggal tiga buah candi dan satu sumur lagi yang belum selesai srdangkan pagi masih bisa dibilang masih lumayan jauh.
    Dengan berfikir keras akhirnya Roro Jonggrang menemukan sebuah ide. Dengan membuat suasana seperti pagi agar para jin menghentikan pekerja mereka .
   Roro Jonggrang memanggil dayang-dayang dan membagi tugas. Roro Jonggrang untuk membakar jerami, membunyikan lesung, dan menaburkan bunga yang berbau semerbak mewangi.
    Tak lama langit tampak kemerah merahan dan lesung pun di bunyikan. Bau harum bunga yang di sebar pun mulai tercium dan ayampun mulai berkokok. Karena berfikir hari sudah pagi balatentara pun pergi. Lalu Bandung Bondowoso beteriak”hai balatentaraku, hari belum pagi kembalilah untuk menyelesaikan pembangunan candi ini!!” Para jin itu pergi tanpa menghiraukan perkataan tuannya.
    Dengan perasaan kesal akhirnya Bandung Bondowoso menyelesaikan pembangunan candi , namun sayang sebelum pembangunan candi selesai namun pagi sudah datang.
  Mengetahui bahwa Bandung Bondowoso telah gagal Roro jonggrang menghampiri Bandung Bondowoso.
  “Kau telah gagal memenuhi syarat dariku Bandung Bondowoso”
  Mendengar perkataan itu Bandung Bondowoso merasa sangat marah.
 “Engkau curang Roro Jonggrang, sebenarnya kaulah yang mengagalkan pembangunan seribu Candi ini” Bandung Bondowoso berkata dengan nada sangat keras.

“Oleh karena itu kau kukutuk menjadi arca yang ada dalam candi keseribi!!”
  Berkat kesaktian Bandung Bondowoso Roro Jonggrang berubah menjadi arca/patung.
Wujud arca yersebut hingga saat kini di saksikan di dalm kompleks candi prambanan ,dan nama vandi tersebut candi Roro Jinggrang. Sementara candi candi di sekitarnya di sebut candi sewu atau candi seribu

Leave a Reply